Ketika kita sudah meluapkan amarah, respon pertama biasanya kita merasa bersalah, dan ingin mencoba membuat orang lain merasa tenang.

Namun sebenarnya emosi kita masih berkecamuk di seluruh tubuh dan sistem saraf kita. Membuat perangai kita masih diliputi amarah, akhirnya tujuan kita menenangkan orang lain menjadi usaha yang sia-sia.

Sebaiknya saat kita merasakan amarah, berikan jeda. Tenangkan dirimu terlebih dahulu. Kamu tidak egois kok. Karena saat kamu tenang, energi yang dirasakan oleh orang lain pun akan berbeda. Ketika kamu tidak diliputi rasa amarah, kamu pun akan mampu berinteraksi dan menolong orang lain dengan lebih optimal.